Pertemuan dan Pembinaan Kader Kesehatan Desa Penggung
Rabu, 24 November 2021 telah dilaksanakan Kegiatan Pertemuan dan Pembinaan Kader Kesehatan rutin di Aula Desa Penggung. Kegiatan dibuka oleh Bidan Desa Penggung, Nevi Dhian Novita dengan bacaan basmalah bersama-sama. dialnjutkan dengan sambutan oleh Kepala Desa Penggung, Suyamto. Beliau menekankan tentang rencana kegiatan Kesehatan terutama Posyandu di Tahun 2022 yang merupakan hasil dari MMD tanggal 12 November 2021 kemarin, diharapkan kader Kesehatan dapat dan mampu mengikuti kegiatan dan menyusun Anggaran Posyandu secara real. Anggaran Desa juga diterapkan untuk Pencegahan Stunting Desa. begitu pula Bapak Lurah menghimbau masyarakat melalui kader untuk tetap menerapkan protokol Kesehatan 3M untuk mencegah adanya gelombang ke 3 pandemi Covid-19.
Isian materi selanjutnya yaitu dari petugas Promkes, Sabatini Mulat Sasmita mengenai Posyandu. petugas menjelaskan tentang Tujuan dan Sasaran posyandu, Kegiatan pokok posyandu (5 Program) yaitu Program KIA, KB, Imunisasi, Gizi dan Pencegahan Diare. Untuk Program tambahan Posyandu. Dimana kegiatan tambahan dilakukan apabila 5 program pokok Posyandu sudah terlaksana dengan baik. Penambahan program disusun berdasarkan adanya SMD dan MMD Desa oleh Kader dan Masyarakat, selajutnya apabila kegiatan sudah dapat berkolaborasi dengan program lainnya seperti Perbaikan Kesehatan lingkungan, pengendalian penyakit menular, program pembangunan masyarakat desa lainnya maka Posyandu Tersebut disebut dengan Posyandu Terintegerasi. Selanjutnya Kegiatan tambahan Posyandu yaitu Bina Keluarga Balita (BKB), Kelas Ibu Hamil & Balita, Penemuan Dini Kasus KLB, Pos PAUD, UKGMD, TOGA, Tabulin, Tabumas, Bina Keluarga Lanjut (BKL) dan KKR. Strata posyandu yaitu Pratama, Madya, Purnama dan Mandiri yang berdasarkan adanya program pengembangan dan kemandirian Posyandu.
Sesi selanjutnya yaitu Masukan dari Bidan Desa kepada kader yaitu untuk pelaporan Kegiatan Posyandu diharapkan dapat dilengkapi data pribadi bayi dan balita agar bisa dimasukkan di sistem pelaporan. Edukasi kepada ibu hamil di kelas ibu hamil untuk lebih digiatkan demi mencegah adanya Kematian Ibu.
Acara dilanjutkan dengan Sesi Diskusi, dimana pada sesi ini Kader menyampaikan kendala oleh kader yaitu untuk buku SIP sudah habis dan masalah yang sering terjadi yaitu Ibu Hamil dan Ibu Nifas banyak yang tidak lapor bahwa dirinya hamil. Apabla tidak melapor maka alokasi dana sehat banyak yang tidak tepat sasaran. Feedback dari Bidan Desa dan Petugas Promkes yaitu dengan sosialisasi, pendekatan dan edukasi mendalam kepada ibu-ibu hamil di Desa.
Acara berjalan dengan Lancar dan acara ditutup dengan bacaan hamdalah bersama-sama.