Berita kami

Vaksinasi Covid-19 Booster mulai tanggal 12 Januari 2022

15 January 2022 Penyuluhan

Vaksinasi booster adalah vaksinasi COVID-19 setelah seseorang mendapat vaksinasi primer dosis Lengkap yang ditujukan untuk mempertahankan tingkat kekebalan serta memperpanjang masa perlindungan. Menteri Kesehatan RI Budi Gunadi Sadikin mengatakan vaksin Booster akan dimulai tanggal 12 Januari 2022 sesuai dengan arahan Presiden Joko Widodo. Program vaksin booster ini akan dilakukan secara gratis untuk masyarakat Indonesia. Sasaran vaksinasi booster ditujukan bagi masyarakat berusia 18 tahun ke atas dengan prioritas Lansia dan penderita imunokompromais dan sudah mendapatkan vaksinasi dosis lengkap atau 2 kali suntik dan minimal 6 bulan setelah penyuntikan dua dosis. Pemerintah akan memberikan vaksinasi booster dengan mempertimbangkan ketersediaan vaksin yang ada di tahun ini. Pasalnya jenis vaksin booster akan berbeda dengan ketersediaan vaksin tahun lalu. Selain itu pemerintah juga mempertimbangkan hasil riset yang dilakukan oleh para peneliti dalam negeri maupun luar negeri. Dengan adanya pencanangan Vaksinasi Booster diperlukan adanya sosialisasi bagi masyarakat terkait Vaksin tersebut, maka pada hari Sabtu 15 Januari 2022 Petugas Promkes telah melaksanakan penyuluhan kepada sasaran Vaksinasi Dosis 1 dan 2 yang sedang diobservasi. 

Petugas memberikan informasi terkait jenis vaksin primer dan jenis vaskin booster yang akan diberikan. Kombinasi vaksinasi booster yang akan diberikan mulai tanggal 12 Januari 2022 sesuai dengan pertimbangan para peneliti dalam dan luar negeri serta sudah dikonfirmasi oleh Badan POM dan ITAGI, antara lain yaitu:

1. Untuk vaksin primer Sinovac atau vaksin dosis pertama dan kedua Sinovac akan diberikan vaksin booster setengah dosis Pfizer atau AstraZeneca.

2. Untuk vaksin primer AstraZeneca atau vaksin dosis pertama dan kedua AstraZeneca akan diberikan vaksin booster setengah dosis Moderna.

Seluruh kombinasi ini, lanjut Menkes, sudah mendapatkan persetujuan dari BPOM dan juga rekomendasi dari ITAGI. Kombinasi vaksin booster juga sudah sesuai dengan rekomendasi WHO di mana pemberian vaksin booster dapat menggunakan vaksin yang sejenis atau homolog atau juga bisa vaksin yang berbeda atau heterolog. Heterolog diartikan sebagai vaksinasi booster yang menggunakan jenis vaksin berbeda dengan dosis pertama dan dosis kedua. Sementara Homolog merupakan vaksinasi booster dengan menggunakan jenis vaksin yang sama seperti vaksinasi dosis pertama dan kedua. 

Untuk Pelaksanaan Vaksinasi Booster di Puskesmas Boyolali II akan dilaksanakan sesuai instruksi dari Dinas Kesehatan Kabupaten Boyolali dan menunggu ketersediaan Vaksin. Dengan dilakukannya penyuluhan ini diharapkan masyarakat tahu tentang program Pemerintah dan ikut membantu dalam suskesnya Vaksinasi Covid-19 untuk membentuk Herd Immunity.

BAGIKAN ARTIKEL INI