Rabu, 12 Januari 2022 telah dilaksanakan pembinaan Posyandu Lansia Damar Jati di Dusun Asrikanto. Kegiatan dimulai dengan pemeriksaan rutin (BB, TD, Gula darah) dan pengobatan dan dihadiri oleh 35 orang lansia. Setelah kegiatan pemeriksaan selesai maka dilanjutkan acara rutin Posyandu Lansia yaitu sambutan dan pembacaan kas dari Posyandu Lansia. Kegiatan dilanjutkan dengan menyanyikan Lagu Mars Lansia, Mars Posyandu Lansia Asrikanto dan Lagu-lagu Daerah dipimpin oleh ibu Ratna.

Setelah kegiatan rutin Lansia dilaksanakan maka dilanjutkan dengan isian dari Petugas Puskesmas, pengenalan anggota Puskesmas yang baru yaitu Ibu Sri Wijiyati, A.Md Keb sebagai pemegang  program Kesehatan Lansia dan Sabatini Mulat Sasmita, S.K.M sebagai petugas promkes.dilanjutkan isian dari petugas puskesmas, Sabatini Mulat Sasmita, S.K.M tentang Germas di Kiringan yang sudah berjalan dengan nama Sumber Waras. Terdapat 11 indikator dalam Germas yang di representasikan dengan Abjad A sampai dengan L. Aktifitas fisik minimal 30 menit/hari, Buah dan sayur dikonsumsi setiap hari, Cek Kesehatan secara berkala, Diberikan ASI Eksklusif, Enyahkan asap rokok, Fokus Jamban Sehat, Gerakan Kebersihan Lingkungan, Himbauan Asap Rokok, Ingat Hindari Alkohol, Jamu dan Kesehatan Tradisional dikembangkan, Kelola Stress dan hindari gangguan jiwa serta Lakukan Pencegahan Covid-19. Pada hari ini, petugas focus memberikan edukasi terkait Aktifitas Fisik minimal 30 menit/hari. Aktifitas fisik apabila dilakukan secara rutin dapat memberikan banyak manfaat antara lain yaitu:

1. Mencegah Diabetes Mellitus
2. Mengendalikan kadar kolesterol
3. Mengurangi kecemasan
4. Mengendalikan stress
5. Memperbaiki postur tubuh
6. Memperbaiki kelenturan sendi dan kekuatan otot
7. Meningkatkan daya tahan sistem kekebalan tubuh
8. Mengendalikan berat badan
9. Mengendalikan tekanan darah
10. Menurunkan risiko keropos tulang (osteoporosis) pada Wanita

Intensitas ringan selama 10 menit dapat dilakukan antara lain yaitu berjalan santai, bekerja dengan komputer, membaca, menulis, menyetir, mengoperasikan mesin dengan posisi duduk atau berdiri, pekerjaan rumah mencuci piring, menyetrika, memasak, menyapu, menjahit, Latihan peregangan dengan Gerakan lambat, membuat prakarya dan lain-lain.

Intensitas sedang selama 30 menit dapat dilakukan antara lain yaitu berjalan cepat di permukaan rata, pekerjaan tukang kayu, membawa Menyusun balok kayu, memotong rumput dengan mesin, pekerjaan rumah mengepel lantai, membersihkan rumah, memindahkan perabot ringan, berkebun, menanam pohon, mencuci mobil dan lain-lain.   

Untuk lansia, petugas memberikan latian dan tutorial untuk senam mencegah penyakit stroke dengan Langkah-langkah sebagai berikut:

1. Jalan di tempat (2x8 hitungan)
2. Tepuk tangan (2x8 hitungan)
3. Tepuk jari (2x8 hitungan)
4. Jalin tangan (2x8 hitungan)
5. Silang ibu jari kanan dan kiri (2x8 hitungan)
6. Adu sisi kelingking (2x8 hitungan)
7. Adu sisi telunjuk (2x8 hitungan)
8. Ketuk pergelangan tangan (2x8 hitungan)
9. Tekan jari masuk dan keluar badan (2x8 hitungan)
10. Buka dan mengepal (2x8 hitungan)
11. Meneuk punggung tangan (2x8 hitungan)
12. Menepuk pinggang (2x8 hitungan)
13. Menepuk paha (2x8 hitungan)
14. Menepuk samping betis
15. Jongkok dan berdiri (2x8 hitungan)
16. Menepuk perut (2x8 hitungan)
17. Kaki jinjit (2x8 hitungan)

Peserta lansia mengikuti dengan tertib dan Langkah-langkah akan di share melalui wa group dan telah diberikan softfile banner aktifitas fisik serta video senam stroke dari Puskesmas Boyolali II.